Tips Mudik: Menghidupkan Mobil Injeksi yang Kehabisan Bahan Bakar

tautekno.com – g src=”https://img.cintamobil.com/resize/600x-/2018/04/27/Ay6TmsFs/v2-a264.jpg”>

Ketika Anda kehabisan bahan bakar di mobil Anda, ada sejumlah bagian dari kendaraan yang bisa rusak. Menjalankan kendaraan tanpa bahan bakar bisa merusak pompa bahan bakar, filter bahan bakar, atau mendorong kotoran masuk ke saluran bahan bakar kendaraan. Untuk itu, menghidupkan mobil injeksi yang kehabisan bahan bakar memiliki cara tersendiri, yaitu:

1. Jangan langsung restart mobil setelah kehabisan gas

Ketika mobil Anda mulai menunjukan tanda-tanda kehabisan bahan bakar sehingga mobil melambat meskipun Anda sudah menekan pedal gas, segera menepi dan matikan mesin Anda. Jangan paksakan untuk melaju dengan tangki yang sudah kosong.

Berhentikan mobil terlebih dahulu ketika bahan bakar habis

Ketika mobil kehabisan bahan bakar, langkah penting pertama adalah mengisi bahan bakar pada tangki, tapi jangan langsung hidupkan mesin. Ada trik khusus yang harus diterapkan, apalagi jika Anda memiliki mobil injeksi.

2. Gassing dan Primming

Setelah mobil kembali terisi dengan bahan bakar, untuk menghidupkan kembali mesin injeksi bahan bakar adalah dengan menambahkan cukup bensin ke tangki mobil. Gunakan satu sampai dua galon atau 4-8 liter bensin untuk membuat pompa pada tangki tenggelam dalam bahan bakar.

Perlahan, hidupkan mobil tapi jangan langsung dibawa berjalan

Setelah pompa pikap terendam, Anda hanya perlu memutar kunci ke posisi on dan dengarkan dengungan mesin yang keras tiba-tiba menjadi tenang. Setelah tiga sampai lima detik, maka pompa akan mulai bersiap-siap hingga akhirnya siap memulai tugas standarnya

3. Merestart mobil

Setelah pompa mulai dialiri oleh bahan bakar, Anda masih memiliki sedikit udara di dalam sistem yang harus dibersihkan. Beberapa peneliti dan teknisi memiliki pemikiran berbeda tentang menghidupkan mobil kembali. Yang pertama yaitu menghidupkan mobil secara normal sebagaimana biasanya atau tanpa menggunakan throttle, dan yang kedua yaitu menekan gas ketika Anda mencoba menyalakan mobil.

Tekan gas untuk membuat bagian pompa mesin injeksi dipenuhi bahan bakar

Banyak ternisi menganjurkan percobaan menghidupkan mesin injeksi dilakukan dengan menggerakkan pedal throttle secara lembut dari posisi throttle setengah hingga ¾ dan kembali lagi. Cara ini akan menyebabkan injektor bahan bakar terbuka lebar sehingga bisa membersihkan sistem lebih cepat daripada menghidupkan mobil seperti biasa. Setelah mesin berjalan, tahan sekitar 25.000 rpm sampai semua cegukan mobil berhenti dan mobil dapat bekerja normal kembali.

4. Menggoyangkan mobil

Jika Anda tidak bisa memasukan 2 sampai 4 liter bahan bakar ke dalam tangki, jangan takut. Hampir semua pompa bahan bakar menggunakan pikap yang dipasang di bagian belakang tangki. Jika Anda tidak dapat menambahkan cukup bahan bakar untuk menenggelamkan pompa, cobalah untuk menggoyangkan mobil Anda. Cara ini akan memberikan genangan bahan bakar yang cukup tinggi untuk menggerakkan pompa.

Bukan di pom bensin, goyang mobil injeksi ketika kehabisan bahan bakar

Kebanyakan mobil injeksi dirancang untuk bisa berjalan setelah genangan bahan bakar itu mengering. Dengan jumlah bahan bakar yang sedikit, setidaknya mobil Anda bisa melaju sekitar 10 sampai 15 km hingga Anda menemukan pom bensin atau penjual bensin terdekat.

Perhatikan juga penjelasan singkat tentang menghidupkan mobil injeksi yang kehabisan bahan bakar

Berkendara di daerah yang jarang dilalui kendaraan atau luar kota membuat Anda harus berjaga-jaga agar jangan sampai kehabisan bahan bakar, apalagi bagi mobil dengan mesin injeksi. Tapi, untuk keadaan darurat, perhatikan bagaimana cara menghidupkan mobil injeksi yang kehabisan bahan bakar di atas untuk siap sedia menghadapi kemungkinan terburuk ketika berkendara jarak jauh.

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website cintamobil.com. Situs https://tautekno.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://tautekno.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”