Mobil  

Maserati Grecale Batal Launching Tahun Ini, Kelangkaan Semi Konduktor Jadi Penyebabnya

tautekno.com – MODENA – Jadwal peluncuran Maserati Grecale yang sebelumnya akan digelar pada akhir 2021 dikabarkan diundur dalam waktu yang belum diketahui. Diundurnya peluncuran global Maserati Grecale sendiri kabarnya disebabkan oleh masalah rantai pasokan komponen salah satunya ialah semikonduktor chip.

Kelangkaan semikonduktor yang terjadi belakangan menjadi isu yang paling santer di beberapa sektor industri global tak terkecuali produksi kendaraan di dunia. Salah satu brand yang terdampak adalah Maserati yang sebelumnya menjadwalkan peluncuran Maserati Grecale di Desember 2021 mendatang. Karena kelangkaan semi konduktor tersebut, Maserati mengalami kesulitan untuk melakukan proses produksi dari SUV terbarunya.

Kehadiran Maserati Grecale sebelumnya sudah sangat ramai dibicarakan, bahkan beberapa fotonya sempat tersebar di jagat maya dengan tampilan semi selubung. Beberapa bagian dari adik Maserati Levante ini cukup terlihat jelas meskipun masih ada beberapa hal yang belum dikemukakan pada publik hingga waktu peluncurannya.

Baca Juga:  Selama Juli 2022, OTO Media Group Gelar Test Drive Khusus Mobil Listrik

“Karena kekurangan semikonduktor, jumlah produksi tidak akan memungkinkan kami untuk merespon dengan baik terhadap permintaan global yang diharapkan. Maserati masih bekerja keras meskipun masalah pasokan komponen melanda seluruh industri transportasi,” kata salah satu Juru Bicara Maserati.

Pabrikan berencana meluncurkan Maserati Grecale untuk mengisi kekosongan pada segmen SUV kompak mewah yang berada di bawah model Levante. Selain itu, Grecale juga dikabarkan adalah SUV pertama Maserati yang akan menggunakan mesin elektrik dan menggunakan platform yang sama dengan Alfa Romeo Stelvio. Bahkan kendaraan ini juga dipastikan akan diproduksi di pabrik yang sama dengan Alfa Romeo Stelvio di Cassino FCA, Italia. Kabarnya, pengembangan dan produksi Maserati Grecale menelan biaya investasi yang mencapai 800 Juta Euro atau setara Rp 13 Triliun.

Hingga saat ini, prototipe dari Maserati Grecale telah melewati berbagai uji kelayakan dan performa yang dimulai sejak awal tahun ini. Pengujian seperti tes jalan, sirkuit dan kondisi jalanan off-road yang intensif juga tak luput dari daftar pengujian. Selain itu, pabrikan juga berencana untuk menyematkan fitur terbaru yakni konektivitas interface manusia dengan mesin.

Baca Juga:  Porsche Taycan Ditargetkan Mengaspal Oktober, Apa Saja Persiapannya?

Selain menawarkan varian listrik, Maserati Grecale juga akan menghadirkan beberapa model dengan varian mesin konvensional. Ferrari akan menjadi pemasok untuk mesin V6 2.9 liter yang menghasilkan tenaga 503 hp dan menggunakan sistem penggerak roda belakang yang diambil dari MC20. Mesin tersebut akan dikawinkan dengan sistem transmisi otomatis 8-percepatan yang juga terdapat pada Levante.

Maserati Grecale yang memiliki dimensi lebih kompak dari Levante secara tidak langsung akan menjadi tandingan dari Porsche Macan. Jika bermain di segmen itu, nampaknya banderolnya akan berada di kisaran Rp 2,5 – 3,5 Miliar tergantung dari variannya.ALVANDO NOYA / WH

Sumber: Top Gear

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website carvaganza.com. Situs https://tautekno.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://tautekno.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”

Baca Juga:  Siap Bertandang ke GJAW x Lifestyle 2023? Begini Cara Mendapatkan Tiketnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *