Komparasi Tiga Jenis Transmisi Hatchback LCGC

tautekno.com – g src=”https://img.cintamobil.com/resize/600x-/2018/06/11/WZvJ9H57/imgpshfullsize-22a6.png”>

Komparasi transmisi LCGC, mana terbaik?

Kehadiran Datsun GO dengan transmisi CVT semakin menambah panas persaingan di pasar LCGC kelas hatchback. Pasalnya, Datsun GO hadir dengan transmisi yang lebih mutakhir dibanding lawan-lawannya. So, Cintamobil.com hadirkan 3 pertarungan transmisi LCGC, mana yang terbaik?

1. Transmisi CVT di Datsun GO 2018

Oke, peserta pertama komparasi pertarungan tiga transmisi hatchback LCGC datang dari kubu Datsun. Transmisi otomatis dengan mengandalkan sabuk baja ini dikenal sebagai transmisi yang paling halus dalam hal mengantarkan tenaga mesin. Tak heran, Datsun menyematkan transmisi CVT berteknologi XTronic pada hatchback LCGC andalannya. Maklum saja, sasaran utama Datsun adalah konsumen yang suka berkeliling di perkotaan padat seperti Jakarta dan membutuhkan commuter car yang hemat bahan bakar serta halus.

Sisi positif penerapan transmisi CVT pada Datsun GO langsung terasa ketika kami dari Cintamobil.com menjajal langsung. Tidak terasa entakan pada mobil ketika diajak berakselerasi. Hanya saja transmisi CVT sejatinya didesain untuk konsumen yang suka mengemudi secara hemat, bukan mengemudi sporti yang sering bejek pedal gas. Seperti khasnya transmisi CVT, putaran mesin akan ditahan pada RPM tertentu kemudian perlahan kecepatan akan naik. Hal ini berdampak positif pada kehematan konsumsi bahan bakarnya yang hemat.

Baca Juga:  Mengulik Manfaat Fitur Ambient Light Pada Kendaraan

Hal ini berdampak positif pada kehematan konsumsi bahan bakarnya yang hemat

2. Transmisi AMT Suzuki Karimun Wagon R AGS

Penantang kedua pertarungan 3 transmisi hatchback LCGC datang dari kubu Suzuki. Transmisi Automated Manual Transmision atau yang lebih dikenal dengan AMT ini sebenarnya adalah transmis manual yang di-otomatiskan. Bedanya, proses injak pedal kopling, pergeseran tuas shifter diatur melalui modul AMT dan sensor-sensor pada bukaan throttle body dan sensor kecepatan.

Salah satu keunggulan dari penerapan transmisi AMT ini adalah fleksibilitasa, bisa matik bisa manual. Bagi Anda yang terbiasa menggunakan transmisi manual akan lebih menyukai transmisi ini. Sebab, proses perpindahan gigi bisa di atur manual dengan cara menggeser shifter pada transmisi. Namun, penggunaan transmisi AMT bukan tanpa kekurangan, bagi Anda yang tidak terbiasa menggunakan transmisi ini, mobil akan terasa gugup terutama pada kecepatan rendah. Untuk itu, perlakukan seperti saat memindahkan gigi transmisi mual. Angkat sedikit pedal gas beberapa detik ketika putaran mesin mencapai 2000 rpm, biarkan gigi dipindah otomatis oleh komputer kemudian injak lagi pedal gasnya.

Angkat sedikit pedal gas beberapa detik ketika putaran mesin mencapai 2000 rpm

Baca Juga:  Jangan Nekat Nyetir Saat Banjir, Ini 5 Kerugian Utamanya

3. Transmisi Torque Converter Toyota Agya dan Daihatsu Ayla

Peserta ketiga dari pertarungan 3 transmisi hatchback LCGC ini adalah Toyota Agya dan Daihatsu Ayla. Kami harus menyebut keduanya, karena kedua mobil ini menggunakan transmisi yang serupa. Bisa dibilang transmisi torque converter adalah teknologi yang paling konvensional dalam dunia transmisi otomatis. Masih mengandalkan 4 percepatan yang perpindahan giginya diatur oleh komputer dan mekanikal.

Keunggulan utama dari penerapan transmisi ini adalah dari sektor harga jual mobil bisa ditekan dan daya tahannya sudah terbukti kuat. Pindahkan saja tuas transmisi ke D dan injak pedal gas maka dengan sendirinya transmisi berpindah otomatis mengikuti perintah komputer. Kelemahan yang Cintamobil.com temukan dari transmisi jenis ini adalah biasanya perpindahannya kurang pintar, dalam artian ketika berada di jalan menurun atau menanjak untuk mendapatkan akselerasi yang baik Anda perlu menggeser tuas ke posisi yang lebih rendah seperti D3, 2, bahkan L atau 1. Belum lagi jeda perpindahan gigi yang sangat terasa.

Tuas transmisi otomatis torque converter pada Toyota Agya dan Daihatsu Ayla

Kesimpulan

Kita sampai pada kesimpulan pertarungan tiga transmisi hatchback LCGC. Mana yang terbaik? Semuanya punya keunggulan dan kelemahan masing-masing Hal ini sangat tergantung dari kebutuhan Anda. Jika Anda pengendara yang suka berkendara hemat, bisa memilih ke transmisi CVT Datsun GO 2018. Kalau Anda adalah pengendara yang senang mengontrol secara manual perpindahan gigi, jatuhkan pilihan ke transmisi AMT milik Suzuki Karimun Wagon R AGS. Nah, jika Anda senang daya tahan dan enggak mau repot, bisa pilih transmisi torque converter miliki Toyota Agya maupun Daihatsu Ayla.

Baca Juga:  Begini Cara Menjaga Suspensi Mobil agar Tetap Empuk

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website cintamobil.com. Situs https://tautekno.com adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://tautekno.com tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *